Penembakan yang dialami Rahimandani menjadi kabar mengagetkan bagi Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI). Pasalnya sebelum ditembak orang tak dikenal, pimpinan Kantor Berita RMOL Bengkulu ini sempat berkomunikasi dengan Ketua Umum JMSI, Teguh Santosa.
Teguh
yang saat ini berada di Jakarta, berkomunikasi melalui sambungan telepon tepat
pukul 11.09 WIB. Keduanya membahas berbagai hal, termasuk persiapan Peringatan
Ulang Tahun ke-3 JMSI yang akan berlangsung pada 7-9 Februari di Medan.
"Kami
bahas soal HUT JMSI dan HPN di Medan," kata Teguh kepada Kantor Berita
Politik RMOL, Jumat (3/2).
Selepas
Shalat Jumat, Teguh mendapat kabar bahwa Rahimandani ditembak orang tak
dikenal. Mantan Sekretaris Jenderal PP Muhammadiyah itu ditembak saat menuju
Masjid Al Iman, Kelurahan Pematang Gubernur, Bengkulu untuk menunaikan Shalat
Jumat.
Pelaku
diduga berjumlah dua orang. Mereka mengendarai sepeda motor matic lengkap
dengan helm yang menutup rapat. Diduga tembakan dilepaskan pelaku dan mengenai
lengan kiri hingga menembus badan Rahimandani.
Saat
ini, Rahimandani sedang mendapat perawatan di Rumah Sakit Rafflesia, Bengkulu.
JMSI
pun mengecam tindakan biadab pelaku terhadap Rahimandani dan meminta aparat
hukum segera menangkap pelaku dan membuka motif penembakan.[SB]