Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Inggris Uji Senjata Laser Pertamanya DragonFire, Bisa Bidik Ancaman dari Jauh dan Akurat

Januari 25, 2024 Last Updated 2024-01-25T08:34:28Z


Kementerian Pertahanan Inggris melakukan uji coba senjata laser militer berkekuatan tinggi pertamanya. Senjata ini diberi nama DragonFire, memakai sistem energi terarah laser atau LDEW.


Target jangkauan yang bisa dibidik oleh senjata laser ini dirahasiakan oleh Kementerian Pertahanan Inggris. Namun, dikutip dari situs resminya, senjata tersebut mampu berhadapan dan bisa menyerang target manapun yang terlihat.


Senjata laser Inggris memanfaatkan teknologi berkekuatan tinggi yang mampu menembakkan laser dari jarak jauh. Ketepatan bidiknya diperkirakan bisa mengenai satu koin kecil, dari jarak satu kilometer. Senjata laser tersebut dikatakan memiliki kecepatan cahaya dan mampu menembus targetnya.


Menteri Pertahanan Inggris, Grant Shapps, mengatakan senjata laser DragonFire adalah jenis persenjataan mutakhir yang mampu merevolusi ruang pertempuran. Senjata ini juga diklaim Grant sangat minim risiko, terutama pada kerusakan sistem.


"Investasi dengan mitra industri dalam teknologi canggih, seperti DragonFire, sangat penting di masa persaingan ini. Kami terbantu dengan senjata laser ini untuk mempertahankan keunggulan dalam memenangkan pertempuran," ucap Grant dikutip dari situs Kementerian Pertahanan Inggris, Kamis, 25 Januari 2024.


Uji coba senjata laser dilakukan Inggris di Hebrides Range MoD. Lokasi tersebut merupakan tempat untuk menguji segala jenis persenjataan yang memiliki daya hancur tinggi. Grant membeberkan bahwa biaya perawatan senjata laser Inggris tergolong murah. Teknologi ini disebutnya berpeluang jadi alternatif jangka panjang persenjataan Inggris.


Grant menjelaskan, terciptanya senjata laser ini berkat kerja sama di Laboratorium Sains dan Teknologi Pertahanan Inggri. Pengerjaannya bermitra dengan industri MBDA, Leonardo dan QinetiQ. "Pihak Kerajaan Inggris sedang mempertimbangkan untuk melanjutkan uji coba senjata tersebut, sebagai bagian dari bentuk pertahanan udara Inggris di masa depan," kata Grant. [SB]

×