Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Rusia Klaim Hancurkan 2 Roket HIMARS AS dan 3 Tank di Ukraina

Februari 17, 2023 Last Updated 2023-02-17T05:03:47Z


Pasukan Rusia mengklaim pihaknya telah menghancurkan dua sistem roket HIMARS buatan Amerika Serikat dan tiga tank di Ukraina dalam sehari terakhir, Kamis (16/2).

 

"[Selama tempur], sebanyak 65 pasukan Ukraina, dua kendaraan tempur lapis baja, lima kendaraan bermotor dan peluncur roket ganda Grad dihancurkan," kata Juru bicara Kementerian Pertahanan Rusia Letjen Igor Konashenkov, seperti dikutip dari kantor berita Rusia TASS, Kamis (16/2).

 

Konashenkov mengatakan selama 24 jam terakhir, pasukan Kremlin menyerang pos komando tiga brigade prajurit Ukraina di Donetsk. Pasukan juga menghancurkan depot bahan bakar Ukraina di dekat Poltava.

 

"Dalam 24 jam terakhir, pasukan udara, pasukan rudal, dan artileri pasukan Rusia menghantam pos komando brigade infanteri marinir ke-36 tentara Ukraina di dekat Avdeyevka, brigade pertahanan teritori ke-102 di dekat Malinovka di Donetsk, dan 92 unit artileri dalam posisi menembak, prajurit dan perangkat keras militer di 118 wilayah," ujarnya.

 

Dalam laporannya, Konashenkov turut menyampaikan pasukan dan artileri Moskow menghantam prajurit dan peralatan Ukraina di daerah Kupyansk. Mereka juga melenyapkan lebih dari 60 pasukan musuh selama sehari terakhir itu.

 

"Di Kupyansk, operasi aktif unit dan artileri kelompok tempur barat menimbulkan kerusakan pada prajurit dan peralatan militer Ukraina yang berada di daerah dekat pemukiman Novosyolovskoye di Lugansk, Dvurechnaya, Krakhmalnoye, dan Olshana di Wilayah Kharkov," ucap dia.

 

Dia turut melaporkan bahwa pasukan Rusia berhasil melenyapkan lebih dari 100 tentara Ukraina di Krasny Liman.

 

"Lebih dari 100 personel tentara Ukraina, tiga kendaraan tempur lapis baja, empat truk pickup, peluncur roket ganda BM-21 Grad, dua howitzer D-20, dan howitzer self-propelled Gvozdika dihancurkan," tuturnya.

 

Berbagai serangan lain juga diklaim telah dilakukan di sejumlah wilayah, antara lain Zaporizhzhia, Kherson, hingga Kharkov.

 

Secara keseluruhan, Angkatan Bersenjata Rusia menyatakan telah menghancurkan ratusan hingga ribuan peralatan militer Ukraina sejak awal invasi.

 

Rinciannya, 385 pesawat tempur Ukraina, 209 helikopter, 3.152 kendaraan udara tak berawak, 404 sistem rudal surface-to-air, 7.891 tank dan kendaraan tempur lapis baja lainya, 1.024 peluncur roket ganda, 4.111 senjata artileri lapangan, dan 8.407 kendaraan bermotor militer khusus.

 

Serangan Rusia kali ini dilakukan menjelang satu tahun invasi mereka di Ukraina pada 24 Februari mendatang.

 

Moskow, terutama pasukan tentara bayaran Wagner, menyatakan saat ini tengah berupaya menguasai Bakhmut. Mereka menilai kota itu strategis karena bisa memuluskan rencana mereka merebut lebih banyak wilayah di Ukraina.[sb]

×