Edwin 'Buzz' Aldrin, astronaut Apollo 11, menyampaikan pesan menyentuh soal peran ribuan staf yang membuat timnya bisa mendarat di Bulan.
Hal itu dikatakannya dalam rangka 54 tahun pendaratan Apollo 11 di Bulan.
"Tanggal 20 Juli 1969 merupakan tanggal yang mewakili puncak pencapaian manusia - pendaratan di Bulan #Apollo11," kicau Aldrin di Twitter pribadinya, Kamis (20/7).
"Dan meskipun sangat istimewa, itu hanyalah bagian dari upaya panjang dan menantang yang melibatkan ribuan orang yang bekerja keras dan melakukan bagian mereka, yang menghasilkan misi Apollo berikutnya yang membawa orang Amerika ke Bulan dan mengembalikan mereka dengan selamat ke Bumi," urai dia.
Misi penerbangan astronaut Amerika Serikat (AS) ke Bulan berawal dari tantangan Presiden John F. Kennedy untuk negaranya. Ia ingin mendaratkan manusia di Bulan sebelum akhir tahun 1960-an.
Tak sampai enam bulan menjelang akhir dekade tersebut, pasukan yang terdiri dari 400 ribu pekerja mewujudkan hal yang tadinya tampak mustahil.
Astronaut yang mendarat di Bulan bersama Aldrin, Neil Armstrong lantas mengatakan "The Eagle has landed" ketika misi tersebut berhasil.
Kegagalan bukan pilihan
Kisah-kisah tiga kru Apollo 11, yakni Armstrong, Aldrin, dan Michael Collins, yang ditulis dalam buku-buku sejarah dan media, bak menelan cerita kontribusi 400 ribu pekerja yang memungkinkan pendaratan di Bulan itu.
"Kegagalan bukanlah suatu pilihan di sini," kata Charlie Mars, 82 tahun, seorang insinyur sistem tenaga dan sistem sekuensial NASA selama era Apollo, dikutip dari Florida Today.
"Kami senang bisa menjadi bagian dari hal tersebut," tambahnya.
Sebelum pendaratan di Bulan, perlombaan antariksa sudah meningkat sejak 1957 ketika Rusia berhasil mengirimkan Sputnik 1 ke orbit, menjadikannya satelit buatan pertama Bumi.
Rusia kala itu semakin mengungguli AS ketika kosmonot Yuri Gagarin menjadi manusia pertama yang meninggalkan atmosfer Bumi pada 12 April 1961.
Tiga minggu kemudian, pada 5 Mei, AS meluncurkan Alan Shepard ke luar angkasa dalam penerbangan suborbital sejauh 241 kilometer.
Ketika perlombaan antariksa terjadi sangat sengit, Kennedy berkonsultasi dengan Wakil Presiden Lyndon Johnson dan direktur NASA James Webb tentang bagaimana Amerika Serikat dapat mengungguli Rusia. Jawaban yang muncul adalah dengan menempatkan manusia di Bulan.
Pada 25 Mei 1961, Kennedy berdiri di hadapan Kongres untuk mengajukan permohonan dana untuk mengirim manusia ke Bulan.
Sejarah pun bercerita siapa yang jadi pemenang perlombaan antariksa setelah itu.[SB]