Kejadian tak terduga dialami seorang driver ojek online (ojol). Dia mendapatkan orderan tak biasa dari customernya.
Dirinya bukan diminta mengantar makanan atau menjemput barang. Melainkan diajak melapiaskan hasrat seksualnya sesama jenis.
Sang costumer melalui pesan chat, meminta sang ojol melakukan perbuatan tidak senonoh di kosan customer-nya itu.
Penasaran dengan tingkah customer yang diduga penyuka sesama jenis, sang driver ojol akhirnya menerima orderan customer.
Tampak, si driver yang merasa kesal kemudian berpura-pura menyetujui permintaan si customer, lalu berangkat dan tiba di kosan si customer.
Di kosan itu, ojol sengaja merekam aksi tersebut. Sesampainya disana driver ojek online kemudian dimintai untuk melakukan oral sex .
Dia pun merasa kesal atas permintaan customer yang diduga ingin melakukan hubungan intim sesama jenis.
Merasa tak dihargaai dan dikerjai, driver ojol itu lantas meluapkan kekesalannya dan menghajar customer yang usianya tampak masih muda itu.
Customer yang diduga pelaku homo tersebut berteriak meminta tolong ketakutan sembari dirinya tengah dihajar oleh driver ojol.
Dalam unggahan tersebut sang korban yang dipukuli terlihat menggunakan pakaian berwarna hijau sembari tertidur terkelungkup.
Sedangkan sang pelaku yang melakukan pemukulaan, menggunakan baju drive ojol dan mengenakan helm.
Terlihat pelaku melakukan pemukulan beberapa kali di bagian kepala korban.
Pertama menggunakan tangan kosong dan kedua memukul korban menggunakan helm merah yang dikenakan oleh pelaku pemukulan.
Video tersebut viral di akun 'X' @Miss Tweet. Video berdurasi satu menit lebih tujuh detik diunggah pada Kamis (26/10/2023), pukul 22.49 dan dilihat lebih dari 970 ribu tayangan, disukai 2.992, dan diposting ulang sebanyak 1.975.
Unggahn tersebut menuai komentar warga 'X', sebagian besar dari mereka turut kesal dan mendukung aksi ojol.
"Awalnya gw kesel, tapi pas taui ceritanya, lanjut aja pak kasih pelajaran untuk menghargai orang," tulis akun centang biru @HDN_***
"Salut banget sama ojolnya harus dihajar orang ga bener nder," tulis @yudo_rahad**.[SB]
