Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Tingkah Marc Marquez Dicap Serupa dengan Valentino Rossi oleh Pengamat Usai Dapat Hasil Baik pada MotoGP Prancis 2025

Mei 16, 2025 Last Updated 2025-05-16T02:19:27Z


Pembalap Ducati, Marc Marquez, dinilai menunjukkan sikap yang mirip dengan Valentino Rossi usai tampil pada MotoGP Prancis 2025 akhir pekan kemarin.


MotoGP Prancis 2025 yang berlangsung di Sirkuit Le Mans pada akhir pekan kemarin berjalan cukup baik untuk Marc Marquez sebagai salah satu andalan Ducati.


Rider berjuluk Baby Alien itu tampil melesat dengan membukukan satu kemenangan pada sesi sprint dan finis di tempat kedua pada balapan utama.


Walau gagal melanjutkan dominasi Ducati, hasil tersebut merupakan hasil yang baik bagi Marquez mengingat kacaunya sesi balapan utama saat lintasan turun hujan.


Dengan apa yang didapat pada akhir pekan seri keenam MotoGP 2025 itu, Marquez kini berhasil meroket kembali ke puncak klasemen sementara.


Peraih delapan gelar juara dunia tersebut kini sudah mengumpulkan total 171 poin atau unggul atas adiknya yang membela Gresini Racing, Alex Marquez.


Melalui raihan poin tersebut, Marquez unggul 22 poin atas Alex yang menempel ketat di peringkat kedua.


Sepak terjang Marquez pada MotoGP Prancis 2025 kemarin turut mengundang perhatian banyak pihak tak terkecuali Carlo Pernat.


Pengamat MotoGP kondang asal Italia tersebut menilai Marquez benar-benar kian tak terbendung bersama Ducati walau gagal menang pada seri itu.


Di mata Pernat, Marquez sudah menyatu dengan seluruh elemen tim pabrikan asal Italia tersebut baik dari motor hingga para kru.


"Marquez sudah menyatu dengan Ducati, dengan Dall'Igna, dengan tim ini, dia menang dan tersenyum," ucap Pernat, dilansir dari Motosan.


Lebih lanjut, Pernat juga menilai ada satu tingkah yang membuat rider berusia 32 tahun itu serupa dengan Valentino Rossi usai berakhirnya balapan tersebut.


Ya, senyum Marquez mengingatkan Pernat kepada sosok The Doctor di mana dia begitu enjoy dalam menjalani aksinya di atas lintasan.


Pernat juga menjelaskan bahwa senyuman menjadi tanda seorang pembalap bisa menjaga mentalitasnya dalam kondisi sesulit apa pun untuk meraih kemenangan.


Hal tersebut akhirnya terbukti saat Marquez masih bisa mendapatkan podium meski sempat dihukum long lap penalty sebanyak dua kali.


"Saya selalu mengatakan hal itu tentang Valentino Rossi, tentang Marquez," ucap Pernat.


"Orang yang selalu tersenyum, selalu menang, karena pada intinya ini adalah olahraga dan menyenangkan."


"Saat itu menjadi sebuah pekerjaan, maka Anda sudah kalah," imbuhnya.

×