Kamu mungkin bisa merasa sehat-sehat saja, tapi tekanan darah bisa saja naik tanpa aba-aba. Menurut World Health Organization (WHO), hipertensi adalah penyebab utama kematian di seluruh dunia, sekitar 7,5 juta orang tiap tahun.
Meski sering disebut ‘silent killer’, tubuh sebenarnya sudah memberikan sinyal yang terkadang kita abaikan. Sayangnya, Banyak orang baru sadar saat tekanan darah sudah sangat tinggi dan risiko jantung sudah mengintai.
Karena itu, mari kenali bersama Popmama.com mengenai 11 ciri-ciri hipertensi naik yang sering muncul sebagai alarm tubuh. Check this out!
1. Sakit kepala berat yang datang tiba-tiba
Sakit kepala parah, terutama di bagian belakang kepala, bisa menjadi tanda tekanan darah meningkat. Mengutip dari Journal of Hypertension, hipertensi bisa menyebabkan peningkatan tekanan di otak yang memicu sakit kepala hebat.
Kalau kamu sering mengalami sakit kepala tanpa sebab jelas, jangan anggap remeh. Ini bisa jadi sinyal awal hipertensi yang harus segera diperiksa oleh dokter.
2. Pusing dan pandangan kabur
Tekanan darah yang naik secara tiba-tiba dapat menyebabkan pusing dan penglihatan menjadi kabur. Kondisi ini terjadi karena aliran darah ke otak dan mata terganggu sementara waktu.
Jika kamu sering merasa seperti mau pingsan atau pandangan berubah, segera cek tekanan darah. Gejala ini adalah peringatan agar kamu tidak menunda pemeriksaan kesehatan.
3. Nyeri dada atau sesak napas
Rasa nyeri di dada dan sesak napas bisa jadi tanda hipertensi mulai merusak jantung. Menurut American College of Cardiology, tekanan darah tinggi memaksa jantung bekerja lebih keras, yang dapat menyebabkan nyeri dada.
Jangan abaikan gejala ini, karena bisa menjadi pertanda awal gagal jantung. Pemeriksaan medis segera sangat penting untuk mencegah risiko lebih besar.
4. Detak jantung tidak beraturan
Hipertensi dapat memicu gangguan irama jantung seperti fibrilasi atrium. Jika tidak diatasi, kondisi ini bisa meningkatkan risiko stroke dan komplikasi jantung lainnya.
Jika kamu merasakan jantung berdetak cepat atau meloncat-loncat, segera konsultasi ke dokter. Detak jantung tidak normal adalah sinyal tubuh yang tak boleh diabaikan.
5. Mudah lelah dan lemas
Perasaan lelah yang tidak wajar bisa jadi akibat jantung yang bekerja terlalu keras karena hipertensi. WHO menyatakan, kelelahan adalah gejala umum yang sering dialami penderita tekanan darah tinggi.
Kamu harus waspada jika tiba-tiba merasa sangat lemas tanpa alasan jelas. Ini bisa jadi alarm tubuh untuk segera periksa tekanan darah.
6. Mimisan yang sering terjadi
Hipertensi dapat membuat pembuluh darah di hidung mudah pecah dan menyebabkan mimisan. Mimisan yang sering terjadi bisa menjadi tanda bahwa tekanan darah kamu sudah terlalu tinggi.
Jangan anggap sepele jika mimisan mulai sering terjadi. Ini bisa jadi sinyal bahwa tekanan darah kamu sudah naik cukup tinggi.
7. Penglihatan berubah atau muncul bintik-bintik
Tekanan darah tinggi dapat merusak pembuluh darah kecil di mata, menyebabkan gangguan penglihatan. Kerusakan ini bisa membuat penglihatan menjadi buram atau muncul bintik-bintik.
Kalau kamu melihat bintik atau penglihatan mulai buram, segera periksakan mata dan tekanan darah. Ini tanda bahwa hipertensi sudah memengaruhi organ penting di tubuh.
8. Perasaan gelisah dan cemas berlebihan
Hipertensi juga berkaitan dengan kondisi psikologis seperti kecemasan. Hal ini karena tekanan darah yang tinggi dapat memicu respons stres dalam tubuh, yang memperburuk perasaan gelisah dan membuat seseorang sulit untuk rileks atau tidur nyenyak.
Jika kamu merasa gelisah tanpa alasan yang jelas, jangan langsung diabaikan. Bisa jadi itu salah satu tanda tubuh sedang memberi peringatan.
9. Pembengkakan pada tangan, kaki, atau wajah
Hipertensi yang tidak terkontrol bisa menyebabkan penumpukan cairan di jaringan tubuh. National Institute of Health (NIH) menyebut, bahwa edema menjadi salah satu tanda komplikasi hipertensi.
Kalau kamu melihat pembengkakan yang tiba-tiba muncul, sebaiknya segera cek ke dokter. Ini bisa menjadi tanda gangguan jantung atau ginjal akibat tekanan darah tinggi.
10. Telinga berdenging
Suara berdenging atau berdesing di telinga bisa menjadi gejala tekanan darah tinggi. Karena hipertensi dapat memengaruhi aliran darah di pembuluh darah kecil di sekitar telinga, sehingga menimbulkan sensasi suara yang mengganggu dan sulit dihilangkan.
Jika kamu sering mengalami tinnitus, jangan anggap sepele. Ini bisa menjadi tanda hipertensi yang perlu segera ditangani.
11. Sulit tidur dan insomnia
Tekanan darah tinggi sering berhubungan dengan gangguan tidur, termasuk insomnia. Kondisi ini dapat memperburuk kesehatan secara keseluruhan karena tubuh tidak mendapatkan waktu istirahat yang cukup untuk pulih.
Jika kamu sulit tidur tanpa alasan jelas, ini bisa jadi pertanda hipertensi mulai memengaruhi sistem tubuh. Segera lakukan pemeriksaan untuk menghindari komplikasi lebih lanjut.
Dengan mengenali 11 ciri-ciri hipertensi naik ini, kamu bisa lebih cepat tanggap dan mengambil langkah pencegahan. Jangan tunggu sampai gejala berat muncul, karena hipertensi bisa menyerang secara diam-diam.
Sakit kepala berat yang datang tiba-tiba
Pusing dan pandangan kabur
Nyeri dada atau sesak napas