Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Mantan Ketua Dewan Guru Besar UGM Sebut Jokowi Pembohong Dalam Banyak Hal, tapi Ijazahnya Asli

Agustus 02, 2025 Last Updated 2025-08-03T13:17:55Z


Ketua Dewan Guru Besar Universitas Gadjah Mada (UGM) periode 2018-2021, Prof Koentjoro menilai Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi), pembohong dalam banyak hal, tetapi meyakini bahwa ijazahnya asli.


Dalam Program ROSI, Kompas TV, yang tayang Kamis (31/7/2025) malam, Prof Koentjoro meyakini bahwa Jokowi merupakan alumni Fakultas Kehutanan UGM dan lulus dengan ijazah asli.


Ia menjawab pertanyaan host ROSI, Rosiana Silalahi, yang menanyakan bahwa dirinya percaya bahwa Jokowi alumni UGM dan punya ijazah asli, bukan karena ingin membela Jokowi.


“Tidak. Saya sangat konsisten, tahun 2024 saya membaca petisi,” kata dia.


Menurutnya, saat membacakan petisi tersebut, dirinya sangat tidak suka dengan kebijakan Jokowi.


“Jokowi itu pembohong. Dalam banyak hal dia pembohong. Dia adalah seorang presiden. Dalam Pembukaan UUD 1945 mencerdaskan kehidupan bangsa itu tugas yang harus diemban oleh presiden.”


“Tapi saya sebagai seorang dosen saya melaksanakan perintah preisden, presidennya justru berbohong, maka saya tuntut dia untuk tidak berbohong,” tegasnya.


Bahkan, lanjut Prof Koentjoro, jika dirinya masih memiliki kesempatan untuk mengkritisi Jokowi yang kemudian memilih berada di belakang partai politik tertentu, dia akan melakukan.


“Karena apa, karena dulu pada waktu dia mau lengser sebagai presiden dia mengatakan mau tinggal di rumah, tidak menjadi politisi. Tapi sekarang dia masih bicara di situ, semakin tidak konsisten,” tuturnya.


Ia menegaskan, seorang profesor boleh salah tapi tidak boleh berbohong. Oleh sebab itu, ia tenyatakan bahwa dirinya meyakini Jokowi lulus dari Fakultas Kehutanan UGM dengan ijazah asli.


“Ya. Bahwa saya seorang guru besar, saya harus memegang teguh kebenaran. Profesor boleh salah tetapi tidak boleh berbohong,” tegas Prof Koentjoro.

×