Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Dedi Mulyadi Akui Keluarganya Hilang Kontak di Aceh, Siap Terbang Cari Sendiri ke Lokasi Bencana

Desember 03, 2025 Last Updated 2025-12-03T07:21:20Z



Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, mengungkapkan bahwa salah satu anggota keluarganya di Aceh hingga kini hilang kontak setelah bencana banjir dan longsor melanda sejumlah wilayah di Sumatera, termasuk Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.


Kabar tersebut membuat keluarga besar di Jawa Barat diselimuti kecemasan. Dedi mengaku mendapat tekanan dari keluarganya yang terus menanyakan perkembangan pencarian kerabat mereka di lokasi terdampak.


“Saudara saya sampai sekarang hilang kontak di Aceh. Saudara, mantan anggota DPRD Aceh, tentara,” kata Dedi saat ditemui di Gedung Sate, Bandung, Selasa (2/12/2025).


Keluarga Menangis dan Mendesak Jawaban


Menurut Dedi, kondisi emosional keluarga semakin berat seiring belum adanya kabar dari wilayah bencana. Bahkan, keluarganya mendesak dirinya untuk ikut turun tangan langsung.


“Kakak saya sudah nangis-nangis, kamu teh gubernur katanya. Masa enggak bisa nolong saudara, enggak bisa dihubungi,” ujarnya.


Dedi Siap Terbang ke Aceh Cari Saudaranya


Dedi menyampaikan rencananya untuk berangkat langsung ke wilayah terdampak pada Kamis (4/12/2025). Ia akan ikut bersama rombongan Pemerintah Provinsi Jawa Barat yang membawa bantuan bagi warga terdampak.


Selain menyalurkan bantuan, Dedi menegaskan ia juga akan memanfaatkan kesempatan itu untuk mencari keberadaan saudaranya yang hilang kontak.


“Saya juga mungkin nanti mencoba lah nyari saudara saya tuh bisa ketemu enggak gitu,” katanya.


Durasi kunjungannya belum dapat dipastikan. Menurut Dedi, lamanya ia berada di Aceh akan bergantung pada situasi dan kebutuhan penanganan di lapangan.


“Ya tergantung situasinya. Kalau situasinya harus ditungguin, harus terus mobilisasi, ya mungkin bisa dua-tiga hari,” ujarnya.


Pemprov Jabar Siapkan Bantuan Besar


Sebelumnya, Pemprov Jawa Barat memutuskan untuk menyewa dua pesawat Susi Air guna mempercepat distribusi bantuan ke wilayah Sumatera. Bantuan ini dikumpulkan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah, lembaga, dan donatur.


“Hari Kamis saya akan berangkat ke Sumatera Barat, langsung,” terang Dedi.


Ia menambahkan bahwa hingga Selasa, dana bantuan yang terkumpul sudah mencapai Rp 7 miliar. Bantuan tersebut berasal dari Kadin, Korpri Jabar, Baznas, BJB, Apindo, serta Dedi sendiri.

×