Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Terungkap! Ini Alasan SIM Tak Bisa Berlaku Seumur Hidup Meski KTP Bisa

Desember 03, 2025 Last Updated 2025-12-03T05:29:05Z



Surat Izin Mengemudi (SIM) menjadi dokumen wajib bagi setiap pengendara. Namun berbeda dengan Kartu Tanda Penduduk (KTP) yang bisa berlaku seumur hidup, masa berlaku SIM hanya 5 tahun dan harus diperpanjang tepat waktu. Bahkan terlambat satu hari saja, SIM langsung dianggap hangus dan pemilik wajib membuat yang baru.


Lalu mengapa masa berlaku SIM tidak bisa seumur hidup seperti KTP?


Dasar Hukum: Wajib Diperpanjang Setiap 5 Tahun


Kasubdit Regident Ditlantas Polda Jateng, AKBP Prianggo Malau, menjelaskan bahwa aturan ini tertuang dalam Peraturan Kepolisian Nomor 5 Tahun 2021 Pasal 1.


Dalam aturan tersebut disebutkan bahwa SIM Ranmor Perseorangan maupun SIM Ranmor Umum berlaku selama lima tahun sejak tanggal penerbitan, dan dapat diperpanjang sebelum masa berlakunya habis.


Perpanjangan ini wajib dilakukan secara berkala sebagai bagian dari ketentuan yang mengatur kelayakan dan keselamatan berkendara.


Alasan Utama: Kompetensi Pengemudi Bisa Berubah


Training Director SDCI, Sony Susmana, menegaskan bahwa SIM memang tidak bisa dibuat berlaku seumur hidup karena kompetensi mengemudi setiap orang bisa berubah seiring waktu.


“SIM tetap harus ada masa kedaluwarsanya. Bila perlu, ada aturan khusus yang membatasi SIM, khususnya untuk manula. Misalnya, perpanjangan SIM dipercepat menjadi tiap tahun,” ujar Sony.


Perubahan kemampuan fisik, motorik, bahkan kondisi kesehatan pemilik SIM bisa memengaruhi kemampuan mengemudi. Karena itu perlu ada asesmen berkala agar keselamatan pengguna jalan tetap terjamin.


Usulan: Pemegang SIM Usia 50+ Wajib Asesmen Tahunan


Sony menilai bahwa pengemudi berusia lanjut seharusnya mendapat perhatian khusus. Ia menyarankan agar setelah usia 50 tahun, pemilik SIM wajib menjalani asesmen setahun sekali.


Tujuannya untuk menilai:


Kemampuan motorik


Ketepatan respons


Kondisi kesehatan


Potensi penyakit penyerta yang bisa mengganggu kemampuan mengemudi


Jika pengemudi dinilai tidak lagi layak, petugas berwenang mencabut SIM guna menjaga keamanan lalu lintas.


Risiko pada Manula Lebih Tinggi


Sony juga menyoroti bahwa banyak pengemudi lanjut usia jarang melakukan general check-up. Padahal, risiko kecelakaan meningkat signifikan jika kemampuan fisik dan kesehatan tidak lagi memadai.


Karena itu, kontrol kompetensi melalui mekanisme perpanjangan SIM menjadi sangat penting.


“Kompetensi mengemudi manula perlu dikontrol lewat SIM, karena risikonya lebih besar jika kemampuan mereka tidak dipantau,” ujarnya. 

×