Presiden Joko
Widodo (Jokowi) memanggil Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar
Panjaitan dan mantan menteri perdagangan era Susilo Bambang Yudhoyono, Mari
Elka Pangestu, ke Istana Presiden, Jakarta, Senin (1/8).
Dalam pertemuan
itu, Luhut menjelaskan Jokowi memberikan tugas kepada Mari berkaitan dengan
forum Global Blended Finance (GBF) Alliance yang diluncurkan Indonesia saat KTT
G20 di Bali akhir tahun lalu.
Menurut Luhut,
eks direktur pelaksana Bank Dunia itu ditugaskan untuk mengorganisir forum pendanaan
campuran tersebut.
"G20 kan
ada Global Blended Finance ya, jadi kami sebelum G20 di India supaya itu jadi.
Nah tadi kita usulkan Bu Mari nanti menjadi mengorganisir itu," ucap Luhut.
Dalam
mengorganisir forum GBF, Mari Elka juga mendapat tugas menjadi utusan khusus
Jokowi pada forum antar negara tersebut. Selain itu, Mari juga akan menangani
isu harga karbon.
"Nanti
sekaligus dari Global Blended Finance juga nanti juga merangkap pada carbon
pricing, teknologi hasil G20 juga nanti di masukan ke situ," kata Luhut.
GBF Alliance
diluncurkan untuk bisa membangun kapasitas pembiayaan campuran yang lebih baik
di seluruh wilayah, baik antar negara, sektor swasta, dan filantropi.
Selain itu, GBF
juga diperkenalkan dalam G20 Development Working Group sebagai sebuah inisiatif
dari Pemerintah Indonesia untuk mendukung tujuan-tujuan kebijakan yang berbasis
Prinsip G20.
Selanjutnya,
GBF diposisikan untuk membantu meningkatkan pembiayaan campuran di negara
berkembang, termasuk negara yang masih kurang berkembang, dan negara-negara
kepulauan kecil yang sedang berkembang.
"Nanti akan kami atur segera ratas (rapat terbatas) untuk menyiapkan itu, sehingga dengan cepat Bu Mari bisa bekerja dengan tim nya," tandas Luhut.[SB]