Serangan udara Israel menewaskan sedikitnya 70 warga Palestina di kamp pengungsi Maghazi di Gaza tengah, Minggu (24/12).
Juru bicara Kementerian Kesehatan Palestina Ashraf al-Qidra menambahkan bahwa jumlah korban tewas kemungkinan akan bertambah.
“Apa yang terjadi di kamp Maghazi adalah pembantaian yang dilakukan di lapangan pemukiman yang padat,” katanya, dikutip dari Reuters, Senin (25/12).
Kantor juru bicara militer Israel mengatakan pihaknya sedang menyelidiki laporan tersebut.
Sementara Hamas menyatakan serangan udara itu sebagai “pembantaian yang mengerikan” dan itu adalah “kejahatan perang baru.” [SB]