Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Tak Berniat Balas Serangan,Menteri Luar Negeri Iran Sebut Drone Israel seperti Mainan Anak-anak

April 21, 2024 Last Updated 2024-04-21T11:28:21Z


Iran mengatakan pertahanan udaranya menghancurkan tiga drone dan melaporkan tidak ada kerusakan atau korban jiwa.


Amir-Abdollahian mengatakan drone itu lebih seperti mainan yang dimainkan anak-anak daripada ancaman serius.


Pihak berwenang dan media di Iran menggambarkan serangan ini sebagai serangan yang dilakukan oleh "penyusup" tak dikenal.


Iran menampik anggapan bahwa serangan tersebut adalah serangan Israel yang melewati pertahanan perbatasannya.


Para ahli mengatakan serangan sederhana dan terarah ini tampaknya dirancang untuk menghindari eskalasi lebih lanjut dan tampaknya, untuk saat ini, berhaisl mengurangi kekhawatiran akan terjadinya perang langsung.


"Jika bukan Israel, maka misi kami selesai"


Amir-Abdollahian mengatakan Iran masih menyelidiki serangan itu.


Ia menegaskan kembali bahwa pembalasan Israel akan menimbulkan respons yang keras dari Iran.


"Tetapi jika bukan (Israel), maka kami sudah selesai. Kita sudah menutup (serangan)," ujarnya.


Kata Pakar


Sementara itu, mantan ketua dewan keamanan nasional Israel mengatakan dia tidak yakin akan ada eskalasi nyata setelah serangan kecil pada hari Jumat itu.


Mayor Jenderal Giora Eiland mengatakan kepada Sky News bahwa serangan tersebut menunjukkan bahwa Israel dapat mencapai bahkan tempat-tempat sensitif.


Namun mereka telah mencoba untuk melakukannya dengan cara yang dapat memuaskan kedua belah pihak.


Dia mengatakan kedua negara akan mencoba untuk menekankan keberhasilan mereka sendiri dan meminimalkan keberhasilan pihak lain.


Analis militer Profesor Michael Clarke mengatakan masuk akal bagi Iran untuk mencoba meremehkan serangan tersebut.


Ia mengatakan sikap itu melepaskan Iran dari tanggung jawab atas kemarahan mereka yang membuat mereka harus melakukan sesuatu yang lebih tegas.


Prof Clarke menambahkan bahwa Israel hampir pasti menggunakan rudal balistik, bukan drone, namun pada akhirnya kedua belah pihak berusaha menyelamatkan muka masing-masing.


Serangan hari Jumat terjadi setelah Iran melancarkan serangan udara terhadap Israel pada 13/14 April, yang melibatkan sekitar 300 drone dan rudal.


Serangan ini sebagian besar berhasil dicegat dan tidak ada korban jiwa yang dilaporkan, namun merupakan momen dramatis yang tidak lagi menggunakan metode serangan biasa melalui kelompok proksi.


Serangan Iran itu sendiri merupakan serangan pembalasan atas serangan Israel terhadap konsulat Iran di Suriah pada 1 April.


Dua jenderal dan tujuh anggota pengawal revolusi Iran tewas dalam insiden tersebut.

×