Pasangan ganda putra nomor 2 dunia, Goh Sze Fei/Nur Izzuddin berakhir tumbang di babak perempat final Malaysia Masters 2025.
Goh Sze Fei/Nur Izzuddin harus mengubur asa mereka untuk juara di kandang sendiri.
Duo independen Malaysia itu berakhir tumbang di tangan ganda putra pelatnas, Man Wei Chong/Kai Wun Tee.
Duo Man/Tee menikung Goh/Nur dalam pertarungan tiga gim.
Di gim pertama, Goh/Nur meraih kemenangan lebih dahulu.
Tapi, pada dua gim berikutnya giliran anak asuh Herry Iman Pierngadi yang meraih kemenangan.
Goh/Nur berakhir kalah dalam tiga gim dengan skor akhir 21-19, 7-21, 16-21.
Usai meraih kekalahan, kesempatan Goh/Nur untuk menang pun hilang.
Tak cuma itu, peluang ia naik menjadi nomor 1 dunia menyalip duo Denmark, Kim Astrup/Anders Skaarup juga kandas.
Setelah menerima kekalahan tersebut, Nur Izzuddin mengakui bahwa penampilannya di babak perempat final bukan yang terbaik.
Tapi, ia juga mengakui bahwa duo Man/Tee bermain dengan sangat baik.
Nur Izzuddin juga mencurigai bahwa duo Man/Tee mengubah strategi di gim kedua sehingga mereka sulit melawan.
"Penampilan saya memang bukan yang terbaik, tapi Wei Chong-Kai Wun bermain sangat baik hari ini,” kata Izzuddin.
"Saya yakin mereka mengubah strategi mereka di game kedua dimana kami tertinggal terlalu jauh dan tidak bisa membalas,” lanjutnya.
Sementara itu rekan Nur Izzuddin, Goh Sze Fei tampak mengkritisi perminan mereka sendiri.
Ia merasa bahwa mereka masih perlu memperbaiki beberapa kelemahan yang ada.
"Saya akan memberikan nilai enam atau tujuh dari 10 untuk penampilan kami hari ini."
"Kami harus memperbaiki konsistensi kami dan terlalu banyak melakukan kesalahan sendiri dalam permainan kami," ujar Goh Sze Fei.
Terlepas dari komentar duo Goh/Nur, Man Wei Chong menuturkan bahwa mereka lebih termotivasi karena tampil di depan suporter negara mereka.
Kini mereka akan melanjutkan perjuangan di babak semifinal menghadapi duo Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi.
Menghadapi Hoki/Kobayashi, duo Man/Tee harus ekstra waspada karena rekor pertemuan mereka yang kurang baik.
Duo Malaysia itu tercatat belum pernah menang dalam dua pertemuan mereka sebelumnya dengan Hoki/Kobayashi.
Meski begitu, peluang untuk menang tentu masih terbuka, mengingat mereka terakhir bertemu pada 2023, sehingga banyak hal mungkin telah berubah.
