Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Bocah 9 Tahun Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Rumah Mewah Cilegon, Polisi Selidiki Dugaan Pembunuhan

Desember 17, 2025 Last Updated 2025-12-17T10:58:33Z



Warga Perumahan BBS 3, Kelurahan Ciwaduk, Kota Cilegon, Banten, digemparkan oleh penemuan seorang bocah laki-laki berusia 9 tahun yang tewas di dalam rumah mewah pada Selasa (16/12/2025). Korban berinisial MAHM diduga menjadi korban pembunuhan karena ditemukan dengan luka tusukan benda tajam di tubuhnya.


Polisi yang menerima laporan langsung mendatangi lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Garis polisi dipasang di sekitar rumah guna kepentingan penyelidikan lebih lanjut.


Kapolsek Cilegon, Kompol Firman Hamid, mengatakan seluruh petunjuk dan informasi yang ada saat ini tengah didalami untuk mengungkap pelaku serta motif di balik peristiwa tragis tersebut. “Seluruh informasi dan petunjuk yang ada sedang kami dalami untuk mengungkap pelaku dan motif kejadian,” ujarnya kepada wartawan, Selasa malam.


Firman menjelaskan, peristiwa ini bermula sekitar pukul 14.20 WIB, saat ayah korban berinisial HM menerima panggilan telepon dari anak keduanya berinisial D. Dalam sambungan telepon tersebut, D terdengar panik dan meminta pertolongan.


Mendapat kabar itu, HM yang sedang berada di tempat kerjanya segera pulang ke rumah. Setibanya di lokasi dan membuka pintu rumah, HM mendapati MAHM dalam kondisi tengkurap dengan luka serius serta pendarahan hebat.


Melihat kondisi anaknya, HM segera membawa korban menggunakan mobil pribadi ke Rumah Sakit Bethsaida, Kota Cilegon, untuk mendapatkan penanganan medis. Namun, sesampainya di rumah sakit, tim medis menyatakan korban telah meninggal dunia.


“Dari hasil pemeriksaan awal, korban mengalami luka akibat tusukan benda tajam,” ungkap Firman.


Saat ini, Polsek Cilegon bersama Satreskrim Polres Cilegon terus melakukan pendalaman kasus dugaan pembunuhan tersebut. Polisi telah memeriksa sejumlah saksi, mengumpulkan barang bukti, serta melakukan penyelidikan secara profesional dan transparan.


Pihak kepolisian juga mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak berspekulasi. “Kami mengimbau masyarakat untuk tidak menyebarkan informasi yang belum dapat dipastikan kebenarannya,” kata Firman.


Kasus ini masih dalam penyelidikan intensif dan perkembangan terbaru akan disampaikan oleh kepolisian sesuai hasil penyidikan.

×