Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Beda Hubungan Buruk Jokowi-Surya Paloh dan SBY-Mega, Satunya Dipicu Perasaan Lainnya Prinsip: Kini Makin Runyam!

Desember 25, 2022 Last Updated 2022-12-25T04:21:57Z


Hubungan antara Presiden Joko Widodo atau Jokowi dengan ketua umum Partai NasDem, Surya Paloh disebut memanas belakangan ini.


Hubungan memanasnya keduanya disebut-sebut ditegarai pendeklarasian Anies Baswedan oleh NasDem sebagai bakal calon presiden di 2024 mendatang.


Dalam hal ini, politikus senior Zulfan Lindan menduga hubungan Jokowi dan Surya Paloh bisa lebih buruk dari pada hubungan Megawati Soekarnoputri dengan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).


"Sebenarnya orang Indonesia ini gampang melupakan perbedan-perbedaan, tapi kalau ditambah hal lain lagi yang mempertebal perbedaan itu bisa jadi lebih parah dari hubungan Pak SBY dan Ibu Mega," kata Zulfan Lindan dalam perbincangannya di Total Politik.


Menurut Zulfan Lindan, hubungan panas antara SBY dan Megawati ada persoalan perasaan di mana Megawati merasa SBY tak jujur padanya.


Sementara hubungan antara Surya Paloh dan Jokowi disebut memanas karena permasalahan prinsip.


"Kalau hubungan ini (Jokowi-Surya Paloh) kan bicara soal politik kental sekali perbedaan politik, ini kan bicara prinsip hubungan antara sikap antara Pak Surya Paloh yang mencalonkan Anies," ujar Zulfan Lindan.


"Ini kanan dan katakanlah dengan nasionalis, jadi ini memang bicaranya sudah pembicaraan prinsip politik yang sangat dalam, ini bicara soal pemahaman pemikiran politik," tambahnya.


Lebih lanjut Zulfan Lindan menyebutkan bahwa personifikasi Anies yang dianggap sebagai kelompok islam kanan membuat Jokowi tak setuju dan berbuah bersebrangan dengan Surya Paloh.


"Ini kan persoalan personifikasi Anies dipersonifikasikan sebagai kelompok kanan, Pak Jokowi kan tidak setuju dengan pola seperti itu makanya kalau kita lihat pertarungan ini akan panjang," ungkap Zulfan Lindan.


"Bukan soal Pak Jokowi saja, tapi persalan Anies dan Pak Surya juga juga lain. Pak Surya kan bukan kiri bukan kanan bukan tengah dia memanfaatkan situasi aja," tuturnya.[sb]

×