Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka tiba-tiba saja meminta adiknya dilaporkan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Ini disampaikan Gibran menjawab keluhan seorang warganet.
Ceritanya, akun Barisan Santri Nusantara @HutahaeanAzhar mengunggah sebuah pemberitaan media nasional yang mengabarkan kalau selama bulan madu Kaesang Pangarep dikawal oleh Paspampres.
Bukan di dalam negeri, Paspampres ini terus mengawal Kaesang dan istrinya Erina Gudono menikmati bulan madu di sejumlah negara di Eropa sana.
Akun Twitter itu kemudian memberi keterangan unggahan tangkapan layar pemberitaan media nasional tersebut seperti ini: "Ngabisin uang Rakyat kak Bayar Paspampres keliling eropa !"
Menanggapi unggahan akun itu, Gibran seperti biasanya menjawab dengan ceplas ceplos. Alih-alih membela diri atau membela adiknya, Gibran malah meminta akun tersebut melaporkan adiknya ke KPK.
"@kaesangp laporin kpk aja pak," tulis akun @gibran_tweet.
Jawaban Gibran itu segera mendapat respons dari warganet, terutama para buzzer pengkritik Jokowi.
"@kaesangp Di laporrin, terus bapak lu bikin perpu ya @gibran_tweet tolong di bilangin bapak lu kalau bikin aturan jangan membebankan rakyat kecil,dari BBM naik saja rakyat sudah cape,ingat mas jabatan ga di bawa mati,ingat juga Siska neraka seorang pemimpin harusnya membawa kemakmuran," tulis akun @tadiarthag.
"Mas @gibran_tweet klw liburan/holiday apa msh msk pengawalan paspampres bt mas @kaesangp mohon yg paham mt pencerahanya mksh," tulis akun @Adit7310.
Sebelumnya, Kaesang Pangarep selama beberapa hari memang tengah menikmati bulan madu bersama istrinya ke sejumlah negara di Eropa. Mereka menikmati kebersamaannya keliling sejumlah negara.
Sebagai anak presiden, Kaesang tetap mendapatkan jasa keamanan dari negara dari Paspampres. Selama beberapa hari bulan madu itu, Kaesang juga nampak tidak aktif di media sosial.[SB]
