Putaran mesin mobil langsung drop atau turun setelah AC hidup tanda adanya masalah.
Biang keladinya ternyata ada pada throttle body atau tepatnya di komponen idle speed control (ISC) yang mulai kotor.
"Kalau rpm sampai turun saat AC hidup, tanda ada yang bermasalah," buka Adi Akbar, pemilik bengkel spesialis perawatan AC mobil, Adi Jaya kepada GridOto.
"Bisa jadi throttle body (TB) atau ISC sudah enggak benar (kotor)," tambahnya saat ditemui beberapa waktu yang lalu (07/25).
Kalau dalam kondisi normal, rpm mobil akan otomatis meninggi ketika AC dihidupkan.
"Saat kondisi mesin mobil sehat putaran mesin ketika stasionary atau langsam berada pada 700 sampai 800 rpm," kata Adi.
"Begitu pakai AC akan naik menjadi 900 rpm bahkan ada yang sampai 1.000 rpm," jelas mekanik yang sudah lama berurusan dengan AC ini.
Menurut Adi, salah satu fungsi ISC adalah menaikan rpm mesin ketika ketambahan beban dari kompresor AC.
"Begitu pakai AC, beban mesin akan bertambah karena kompresor AC aktif," jelas Adi.
"Soalnya kebutuhan listrik semakin besar maka generator perlu menyalurkan listrik yang lebih besar lagi," tutupnya saat ditemui di Jalan Pekapuran Raya No.58, Sukmajaya, Tapos, Depok, Jawa Barat.
Itulah mengapa perlu rpm yang lebih tinggi lagi saat AC hidup.
Kalau yang terjadi malah sebaliknya, Adi sarankan untuk periksa throttle body dan juga ISC.
