Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) sekaligus Plt Menpora Muhadjir Effendy mengatakan usulan tim nasional (Timnas) Israel agar mengikuti pertandingan Piala Dunia U-20 di Singapura bakal sulit terwujud karena Indonesia merupakan tuan rumah. Ia menuturkan telah menyampaikan hal tersebut kepada Majelis Ulama Indonesia (MUI).
"Dalam pertemuan ketika berkunjung ke MUI, sudah saya sampaikan itu sulit," kata Muhadjir kepada CNNIndonesia.com, Senin (20/3).
Muhadjir mengatakan pemerintah masih berproses mencari solusi terkait polemik rencana kehadiran Timnas Israel ke Indonesia. Sejumlah ormas Islam menolak kedatangan para atlet Israel.
"Masih dalam proses," ucapnya.
Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sudarnoto Abdul Hakim sebelumnya mengusulkan agar Timnas Israel bertanding di Singapura sebagai alternatif dalam gelaran Piala Dunia U20 di Indonesia. Menurutnya, hal itu bisa jadi 'win win solution'.
"srael bisa main, misalnya main di Singapura. Mungkin juga ada solusi lain," kata Sudarnoto kepada CNNIndonesia.com, Minggu (19/3).
Sudarnoto mengatakan usulan itu sebagai alternatif agar Piala Dunia U20 di Indonesia tetap berjalan sukses. Di sisi lain, ia mengatakan usulan itu agar masyarakat tak meributkan isu tentang kehadiran Timnas Israel di Indonesia.
"Biar amanah konstitusi tetap terjaga, prinsip tidak ada hubungan diplomatik Indonesia-Israel juga tak terganggu," kata dia.
Timnas Israel akan tampil di Piala Dunia U-20, di mana Indonesia bertindak sebagai tuan rumah. Piala Dunia U-20 akan berlangsung pada 20 Mei hingga 11 Juni 2023.
Rencana kehadiran Timnas Israel ke Indonesia menuai polemik dari ormas-ormas Islam. MUI belakangan ini mengatakan ormas-ormas Islam menolak kehadiran Timnas Israel.[SB]
