Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

BI Ingatkan Bahaya Penipuan QRIS, Ini Cara Bedakan QR Bayar dan QR Transfer

Juni 20, 2025 Last Updated 2025-06-20T12:03:07Z



Kepala Departemen Sistem Pembayaran Bank Indonesia (BI) Dicky Kartikoyono mengimbau masyarakat untuk mewaspadai penipuan yang kiri marak menggunakan Quick Response Code Indonesian Standard alias QRIS.


Belakangan ini modus penipuan melalui QRIS kerap terjadi dengan memanfaatkan ketidakpahaman masyarakat dengan fitur yang ada. Dicky meminta masyarakat lebih jeli saat bertransaksi menggunakan QRIS untuk terhindar dari penipuan.


“Pastikan sebelum klik akhir untuk bayar atau transfer, dibaca, ditanya, dikonfirmasi apakah memang ini rekening yang akan menerima pembayaran atau yang dituju. Kalau sudah konfirmasi baru klik untuk finalisasi transaksinya,” kata Dicky kepada Katadata.co.id, Jumat (20/6).


Modus Penipuan Scan QR


Seorang warganet mengungkapkan sudah menjadi korban modus penipuan melalui QRIS. Berdasarkan video yang beredar, pelaku mengaku akan melakukan pembayaran namun mengarahkan korban untuk menunjukan QR bayar.


Selanjutnya pelaku justru melakukan scan ke QR bayar milik korban. Pada akhirnya, dana milik korban tersedot dan dikirim ke rekening tujuan pelaku penipuan.


Akibatnya, pemilik toko mengalami kerugian hingga Rp 2 juta karena memberikan QR bayar kepada pelaku.


Kenali 2 Jenis Fitur QR dalam Layanan QRIS


Asosiasi Sistem Pembayaran Indonesia atau ASPI sudah mensosialisasikan berkaitan dengan penggunaan QRIS. Melalui laman resmi ASPI, dijelaskan terdapat dua jenis model pembayaran yang bisa dilakukan melalui QRIS yakni Merchant Presented Mode dan Customer Presented Mode.


1. QR Bayar – Customer Presented Mode (CPM)


Fitur ini digunakan oleh pembeli atau pihak yang ingin membayar. Dalam mode ini, pembeli menampilkan kode QR dari aplikasi mobile banking atau e-wallet miliknya, yang kemudian di-scan oleh kasir atau merchant menggunakan alat pemindai.


Setelah proses scan, dana secara otomatis ditarik dari rekening pembeli sesuai dengan nominal transaksi.


2. QR Transfer – Merchant Presented Mode (MPM)


QR Transfer digunakan oleh pemilik usaha atau individu untuk menerima dana dari pelanggan. Fitur ini merupakan bagian dari Merchant Presented Mode (MPM).


Dalam mode ini, merchant menampilkan atau memajang kode QRIS, yang kemudian di-scan oleh pembeli saat akan membayar. Pembeli menggunakan fitur QR Transfer pada aplikasi mobile banking atau e-wallet miliknya untuk memindai kode tersebut.


Setelah memasukkan nominal transaksi dan melakukan konfirmasi dengan PIN atau biometrik, dana akan otomatis terpotong dari rekening pembeli dan masuk ke rekening merchant.

×