Berita Top 3 Dunia pada Ahad 22 Juni 2025 berputar soal serangan Amerika Serikat mendadak terhadap tiga fasilitas nuklir Iran pada Sabtu malam.
Berita pertama diawali oleh serangan Amerika Serikat terhadap fasilitas nuklir Iran yang diumumkan Presiden Donald Trump.
Sementara di urutan kedua, Iran bersumpah akan melakukan pembalasan terhadap semua warga Amerika Serikat, menyusul serangan militer AS terhadap program nuklirnya.
Adapun di urutan ketiga, salah satu anggota Kongres AS, Alexandria Ocasio-Cortez dari Partai Demokrat pada Sabtu malam mengumumkan bahwa Presiden Donald Trump membuka dirinya terhadap potensi pemakzulan menyusul serangan terhadap fasilitas nuklir Iran.
Berikut berita Top 3 Dunia selengkapnya.
1. BREAKING NEWS: Trump Umumkan AS Serang Fasilitas Nuklir Iran
Presiden Donald Trump mengumumkan pasukan Amerika Serikat "berhasil" menyerang tiga lokasi nuklir di Iran, termasuk Fordow, Natanz, dan Isfahan, pada Sabtu malam, saat konflik antara Israel dan Iran memasuki pekan kedua.
Pesawat pembom B-2 Amerika digunakan dalam operasi akhir pekan itu, kata seorang sumber kepada CNN.
Presiden Trump mengumumkan bahwa ia akan menyampaikan pidato di hadapan AS pada pukul 10 malam waktu setempat dari Gedung Putih.
2. Breaking News: Iran Tegaskan Seluruh Personel AS Sah Jadi Target Serangan
Iran bersumpah akan melakukan pembalasan cepat pada Ahad dini hari 22 Juni 2025 menyusul serangan militer Amerika Serikat (AS) terhadap program nuklir Iran.
"Setiap warga negara Amerika atau personel militer di kawasan itu sekarang menjadi sasaran," kata seorang komentator di media pemerintah Iran.
"Perang dimulai sekarang juga", Korps Garda Revolusi Islam (IRGC), cabang militer utama Teheran, mengatakan pada Ahad dini hari seperti dilansir Euronews. Hal ini diucapkan setelah pasukan AS menyerang tiga lokasi nuklir di Iran, menurut Presiden AS Donald Trump.
3. Trump Terancam Dimakzulkan karena Serang Iran?
Salah satu anggota Kongres AS, Alexandria Ocasio-Cortez dari Partai Demokrat pada Sabtu malam mengumumkan bahwa Presiden Donald Trump membuka dirinya terhadap potensi pemakzulan menyusul serangan terhadap fasilitas nuklir Iran.
Trump pada akhir pekan mengumumkan bahwa AS menjatuhkan bom di beberapa lokasi di Iran, sebuah tindakan yang disebut oleh anggota parlemen AS sebagai inkonstitusional. Para pengamat juga mengecam keputusan presiden untuk mengebom lokasi nuklir negara tersebut.
Sekarang, salah satu anggota Demokrat paling populer mengemukakan ancaman pemakzulan seperti dilansir Raw Story.
.jpeg)
