Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Amien Rais Percaya Jokowi Simpan Uang Triliunan Rupiah di Bungker Rumah di Solo

Juli 02, 2025 Last Updated 2025-07-02T07:57:31Z

 


Ketua Majelis Syura Partai Ummat, Amien Rais kembali membuat pernyataan kontroversial terkait Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi).


Kali ini, Amien Rais menuding Jokowi menyimpan uang triliunan rupiah di bungker rumahnya di Solo.


Amien Rais juga yakin jika uang tersebut merupakan uang yang diperoleh dengan cara ilegal.


Mantan politisi PAN ini mengungkapkan pernyataan tersebut dalam unggahan video pada akun YouTube Amien Rais Official pada Selasa (1/7/2025) siang.


Awalnya, dia menanggapi pernyataan politikus senior PDIP, Beathor Suryadi yang menjadi sorotan menuding ada bungker rahasia di rumah Jokowi untuk menyimpan uang.


Dia merasa sepakat dengan pernyataan Beathor itu.


Amien Rais pun meyakini, uang tersebut sengaja disimpan untuk menutupi pelacakan dari Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK).


Berikut pernyataan lengkapnya dikutip dari YouTube Amien Rais Official:


"Ketika saya membaca pernyataan Beathor Suryadi, bahwa dia yakin Jokowi memiliki sebuah bungker rahasia di kediaman pribadinya, saya cenderung percaya.


Seseorang yang punya uang triliun rupiah atau  miliaran dollar tidak mungkin disimpan di bank-bank dalam negeri, apalagi kalau uang itu uang haram, akan mudah dilacak oleh aparat pemerintah seperti PPATK.


Antara lain tugas PPATK mencegah dan memberantas tindak pencucian uang serta mengawasi pihak-pihak yang berwajib melaporkan transaksi keuangan.


Namun para penjahat atau bandit yang kaya raya karena kekayaannya diperoleh dengan cara ilegal tentu tidak kurang akal untuk menyelamatkan diri menyelamatkan uang mereka.


Salah satunya membuat bungker di dalam rumah atau halamannya untuk menyimpan uang jarahannya.


Bungker pada mulanya berarti sebuah terowongan panjang dengan tembok beton kanan kiri yang isa melindungi pengungsi pada masa perang.


Dan pada masa damai tetap bisa digunakan untuk tempat istirahat para serdadu setelah menyelesaikan latihan-latihan militer mereka.


Tetapi bungker yang ada di bawah permukaan tanah bisa digunakan untuk menyimpan barang-barang berharga terutama uang.


Nah bungker yang disebut Beathor Suryadi ada di dalam rumah Jokowi di Solo, itu berfungsi sebagai penyimpanan haram Jokowi entah berapa triliun jumlahnya, kalau tidak salah Pak Beathor Suryadi bahkan menantang 'ajak saya disertai aparat keamanan, saya pasti yakin ada bungker di rumah Jokowi itu'."


Sampai saat ini, Jokowi belum merespons soal tudingan Amien Rais tersebut.


Ungkit Kecelakaan Hanafi Rais


Dalam kesempatan sama, Amien Rais juga mengungkit insiden kecelakaan Ahmad Hanafi Rais pada tahun 2020 lalu.


Ahmad Hanafi Rais adalah anak tertua Amien Rais.


Ia dikenal sebagai politikus muda yang pernah menjadi anggota DPR RI Dapil Daerah Istimewa Yogyakarta.


Pada Minggu, 18 Oktober 2020, pukul 03.00 WIB, Hanafi Rais mengalami kecelakaan di Tol Cipali KM 112.900 di wilayah Subang, Jawa Barat (Jabar).


Kecelakaan tersebut tiba-tiba disinggung kembali oleh Amien Rais melalui kanal YouTube-nya.


"Keluarga saya termasuk yang dizalimi oleh Jokowi. Anak sulung saya, Ahmad Hanafi Rais, oleh rezim Jokowi, pernah mau dibunuh dengan plotting yang cukup rapi," kata Amien Rais, dikutip pada Selasa (30/6/2025).


"Hanafi dari Jogja mau pulang ke Jakarta pada tanggal 18 Oktober 2020," imbuhnya.


Mantan Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) itu menjelaskan bahwa sejak berangkat dari Semarang menuju Jakarta, Hanafi Rais merasa dibuntuti oleh dua mobil sedan misterius.


Mobil-mobil tersebut selalu mengikuti dan terus menyamakan kecepatan mobil Toyota Alphard milik Hanafi.


"Bila mobil Hanafi berjalan cepat, dua sedan misterius itu juga berjalan cepat. Bila mobil Hanafi pelan, dua sedan itu juga ikut pelan," kata Amien Rais.


Amien Rais menilai bahwa 2 truk besar telah menunggu di Tol Cipali KM 112 untuk menyergap.


Dalam rekonstruksi versi Amien, truk pertama menyalip lalu mengerem mendadak, sedangkan truk kedua menghantam mobil Hanafi dari belakang.


Akibatnya, mobil Toyota Alphard milik Hanafi mengalami kerusakan yang parah.


"Mobil Alphard Hanafi hampir putus jadi dua bagian saking kerasnya tabrakan truk dari belakang," ujarnya.


Ada dua orang dalam daftar korban kecelakaan ini, yaitu Ferdian Yudha Pratama yang menjadi sopir dan Hanafi Rais sendiri.


Hanafi Rais mengalami luka robek dan sakit di bagian perut.

×